Friday, 26 February 2016

LOWONGAN KERJA DI BANK BTN

Bank Tabungan Negara atau Bank BTN adalah Badan Usaha Milik Negara Indonesia yang berbentuk
perseroan terbatas dan bergerak di bidang jasa keuangan perbankan. Sejak tahun 2012, bank ini dipimpin oleh Maryono sebagai direktur utama. PT Bank Tabungan Negara (Persero), memberikan kesempatan kepada putra putri terbaik Indonesia untuk berkarir di PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. untuk mengisi posisi sebagai berikut dengan membuka lowongan kerja terbaru bulan Februari 2016  lewat seleksi penerimaan karyawan Bank BTN tahun 2016 untuk berbagai kualifikasi :


Untuk mencapai visi perusahaan yaitu menjadi kelompok bisnis terkemuka di Indonesia yang memberikan pelayanan terbaik kepada stakeholder-nya, BUMN Bank BTN sedang mencari pemuda - pemudi terbaik yang sangat kompeten dan termotivasi diri untuk mengisi posisi lowongan kerja terbaru 2016.

Dalam rangka memperluas jaringan bisnis terbaru bulan Februari 2016 dan untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia BUMN Bank BTN di Lowongan Terbaru posisi : BANYAK POSISI LOWONGAN KERJA

Pada hari ini bulan Februari 2016 BUMN Bank BTN kembali membuka kesempatan berkarir atau membuka Lowongan Kerja Terbaru bulan Januari 2016 untuk lulusan terbaru dengan kualifikasi sebagai berikut :PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, memberikan kesempatan kepada putra putri terbaik Indonesia untuk berkarir di PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. untuk mengisi posisi sebagai berikut :

PENERIMAAN CALON PEGAWAI BANK BTN TAHUN 2016

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, memberikan kesempatan kepada putra putri terbaik Indonesia untuk mengisi posisi sebagai berikut : OFFICER DEVELOPMENT PROGRAM (ODP)


Kualifikasi :

    S1/S2 dengan IPK minimum 3.00
    WNI, Belum menikah, Usia maksimum 26 tahun
    Diutamakan dari Jurusan Teknik, Ekonomi, Hukum, Ilmu Komputer
    Tinggi badan laki-laki 160 cm dan Perempuan 155 cm
    Mampu berbahasa Inggris (Lisan/Tertulis)
    Memiliki kemampuan analisa, problem solving, Communication skills
    Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Indonesia
    Bersedia menjalani ikatan Dinas
    Minimal IPK : 3
    Umur Maksimal : 26

Informasi Lain
Hanya pelamar dengan kualifikasi terbaik yang akan dipanggil dan diikutsertakan dalam tahapan proses seleksi.
Proses seleksi menggunakan Sistem Gugur dan apabila tidak dapat menunjukkan dokumen – dokumen atau data pendukung yang diminta oleh PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, maka secara otomatis peserta tersebut akan dikeluarkan dari proses penerimaan calon pegawai.

Bagaimana anda tertarik bekerja di Bank BTN ?

Jika anda tertarik dengan lowongan ini Silahkan melengkapi Lamaran Kerja serta melakukan pendaftaran via ONLINE kealamat link SUMBER dibawah ini.

7 Trik dalam memanfaatkan ruangan

1. Menyimpan Sepatu Di Rak Gantung

Sepatu atau sandal yang tergeletak dan berserakan di lantai tentunya tidak sedap untuk dipandang. Untuk mengatasi masalah ini, anda perlu sebuah rak penyimpanan sepatu. Namun demikian, seperti yang telah dijelaskan bahwa kondisi interior rumah anda sudah tidak mungkin lagi untuk ditambahkan sebuah rak atau lemari penyimpanan. Salah satu solusi mengenai hal ini adalah dengan memanfaatkan bagian belakang pintu menjadi sebuah rak sepatu gantung. Anda bisa membeli rak gantung sepatu di toko-toko. Biasanya rak gantung ini berbahan polyester dan katun. membeli rak gantung sepatu di toko-toko. Biasanya rak gantung ini berbahan polyester dan katun.


via meijer
Selain itu, anda juga bisa memanfaatkan dinding sebagai rak sepatu gantung.
2. Memaksimalkan Sudut Sempit

Jika bagian dalam rumah anda terdapat sudut atau ruangan sempit yang umumnya ada di sekitar jendela-jendela rumah, maka ruangan tersebut bisa juga anda manfaatkan sebagai tempat menyimpan barang. Anda bisa menambahkan sebuah perabotan multifungsi seperti sofa atau kursi yang dibawahnya bisa dimanfaatkan sebagai laci atau lemari kecil untuk menyimpan barang-barang anda.

3. Memaksimalkan Ruang Kosong Menjadi Rak BukuAlih-alih menyimpan buku dalam lemari, lebih baik anda menyusunnya pada sebuah rak buku. Salah satu hal terbaik dari rak buku adalah tidak memakan banyak tempat. Anda bisa memanfaatkan ruangan minimalis rumah anda menjadi sebuah rak buku yang bersandar pada dinding salah satu ruangan. Rak buku juga cocok dijadikan sebuah pemisah antar ruangan. Rak tersebut juga bisa dimanfaatkan untuk menyimpan barang lainnya, dan tidak harus buku sepenuhnya.
via flickr
4. Memaksimalkan Ruangan Di Bawah Tangga

Hal ini sudah menjadi salah satu solusi yang populer sejak jaman dulu. Memanfaatkan ruangan di area bawah tangga menjadi tempat penyimpanan barang merupakan solusi yang cerdik dan praktis. Anda bisa membuatnya menjadi lemari atau rak penyimpanan barang.

5. Memaksimalkan Dinding Untuk Televisi

Biasanya sebuah televisi berdiri di atas sebuah meja atau lemari. Jika ruangan interior rumah anda ingin tampak luas dan lapang, anda bisa menempatkan televisi anda tanpa adanya perabotan-perabotan tersebut. Sebagai gantinya anda bisa menempatkan televisi (LCD) anda pada dinding sehingga tampak menggantung. Selain praktis, hal ini akan membuat ruangan terlihat lebih rapi, minimalis, dan lapang.

6. Memaksimalkan Ruangan Di Bawah Tempat Tidur

Kebanyakan tempat tidur saat ini datang dengan laci penyimpanan. Hal ini tentunya sangat bermanfaat dan bisa digunakan untuk menyimpan berbagai barang termasuk pakaian sekalipun. Namun jika tempat tidur anda masih konvensional yang masih terdapat kolong, anda bisa menambahkan tempat penyimpanan barang di bawah tempat tidur sesuai dengan keinginan anda sendiri.

via hecko
7. Memilih Kursi Multifungsi

Sama dengan tempat tidur, kursi yang menggunakan bantalan atau sofa juga ada yang multiguna. Bagian bantal duduk kursi dan sofa biasanya bisa dibuka dan di dalamnya terdapat sebuah kotak yang bisa digunakan sebagai tempat penyimpanan barang.


Aplikasi di Android untuk menyembunyikan foto atau file

Bagaimana cara menyembunyikan file baik itu berupa video atau foto di Hp android ? Tentu saja hal itu bisa kita lakukan pada operating sistem berbasis android karena open source. Terkadang mempunyai hp android menarik minat banyak orang termasuk smartphone anda nantinya dipinjam oleh banyak orang ataupun teman. Hal ini akan membuat anda tidak nyaman mungkin karena terdapat file berupa foto atau video pribadi yang tak ingin orang lain tahu.

Untuk mengantisipasi hal tersebut agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan maka anda harus sesegera mungkin untuk menyembunyikan file rahasia dari gallery photo dan video agar tak dilihat oleh orang lain. Untuk menyembunyikan video maupun foto anda bisa memanfaatkan aplikasi android tambahan yang bisa anda dapatkan di Google Play Store Gratis.

Berikut ini ulasan kumpulan aplikasi gratis di android yang bisa anda coba untuk menyembunyikan foto dan video rahasia :

1. HidePhoto

HidePhoto merupakan aplikasi android yang dibuat oleh DoMobile yang berfungsi untuk menyembunyikan foto dan video. Aplikasi ini sendiri sudah memiliki banyak pengguna diseluruh dunia dengan fitur-fitur yang simple dan mudah anda gunakan. Anda hanya perlu memindahkan foto dan video pribadi kedalam folder khusus yang nantinya jika dibuka akan membutuhkan password atau PIN sehingga orang lain tidak bisa mengaksesnya.
2. Gallery Vault-Hide Video & Photo

Sesuai dengan namanya aplikasi ini membantu anda untuk menyembunyikan foto dan video dari gallery hp android agar tidak diakses oleh teman atau orang yang jahil. Aplikasi ini bisa jadi alternative dari HidePhoto. Anda hanya perlu memindahkan file video dan foto kedalam folder khusus yang nantinya dikunci diberi password sehingga orang lain tak dapat mengaksesnya.


Saturday, 20 February 2016

Trik agar file Microsoft word tidak bisa diedit.

Pernahkah Anda mengalami kejadian di mana hasil ketikkan Anda tiba-tiba berubah tidak karuan yang kemudian mengakibatkan pekerjaan Anda menjadi kacau dan tidak terselesaikan? Saya ingat betul bagaimana perasaan kesal yang teramat sangat pada saat mengalami masalah itu, alhasil seharian saya marah-marah dan ngomel ke semua teman kos tapi tetap tugas tidak selesai.
 
Sialnya lagi tidak ada satupun teman kos yang mengaku. Komputer yang digunakan secara berjamaah oleh banyak orang rentan akan masalah-masalah seperti ini, tidak hanya masalah dokumen word saja, tapi bahkan yang berkaitan dengan file-file pribadi di dalam Windows Explorer.
Saya yakin Anda juga akan merasa marah bercampur kesal jika mengalami hal tersebut, tapi untuk Anda yang tidak ingin mengalami penderitaan itu. Ada satu cara untuk mencegah tindakan editing baik disengaja ataupun tidak disengaja misalnya akibat ulah anak Anda yang masih balita dan belum paham apa yang dilakukan dan kekacauan yang bisa ditimbulkan. Caranya dengan melindungi file dokumen Anda dengan password sehingga hanya Anda dan orang yang mengetahui password yang dapat melakukan perubahan terhadap dokumen tersebut.
File dokumen Anda tetap bisa dibaca, tetapi untuk dapat melakukan editing pengguna harus memasukkan pasword yang benar. Gimana caranya? ini dia…
  • Pertama (1): Buka dokumen Microsoft WordAnda dan klik menu Review kemudian klik Protected Document, maka akan muncul jendela kecil di sebelah kanan dokumen Word Anda. Klik Restrict Formatting and Editing seperti terlihat di dalam gambar di bawah ini

  • Kedua(2): Masih di jendela kecil sebelah kanan Anda, akan muncul jendela lebih panjang dengan beberapa pengaturan. Pertama centang Limit Formatting to a selection of styles, kemudian centang Allow only this type of editing in the documentkemudian klik tombol Yes, Start Enforcing Protection.



  • Ketiga: Setelah Anda klik tombol Yes, Start Enforcing Protection maka akan muncul jendela baru yang meminta Anda mengatur password yang Anda inginkan agar dapat melakukan perubahan pada dokumen di kemudian hari. Setelah Anda masukkan pasword, klik tombol OK untuk melanjutkan dan sampai di sini langkah perlindungan dokumen Anda telah selesai dan dokumen Anda dipastikan aman dari resiko kejadian yang tidak diinginkan. Setiap pengguna lain yang mengakses dokumen Anda hanya bisa membaca tanpa dapat melakukan modifikasi karena telah terlindungi oleh password, untuk itu pastikan password yang Anda gunakan tidak mudah ditebak.
     
  • Setelah dokumen Anda aman dari tangan-tangan jahil, sekarang bagaimana jika Anda yang ingin melakukan modifikasi terhadap dokumen tersebut, caranya gampang. Cukup arahkan mouse anda ke dalam dokumen dan cobalah untuk melakukan perubahan, komputer akan memberikan peringatan di sebelah kanan dokumen berupa tampilan seperti gambar di bawah ini.
     
  • Klik saja Stop Protection dan Anda akan diminta mengisi password yang telah Anda atur sebelumnya, klik OK dan Anda dapat melakukan perubahan dan modifikasi pada dokumen tersebut seperti biasa. Ingat, lakukan perlindungan kembali jika Anda ingin menyimpan dan menutup dokumen.

Bagaimana, mudah bukan? dengan cara ini Anda dapat memberikan perlindungan lebih pada dokumen Microsoft Word Anda tanpa khawatir kehilangan hasil kerja yang sebelumnya Anda kerjakan. Awas, jangan sampai lupa passwordnya!

10 trik mempercepat koneksi wifi

Koneksi nirkable WiFi yang buruk bisa membuat orang merasa tertekan. Terutama ketika internet telah jadi bagian dari hidup sehari-hari, mulai dari hiburan sampai soal pekerjaan.
Namun Anda bisa tidak perlu panik bila koneksi WiFi di rumah mendadak terhambat. Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengecek router yang Anda gunakan. Pasalnya, mulai dari posisi sampai pengaturan router ini akan berpengaruh pada kuat atau tidaknya sinyal WiFi.
Saat mengecek router Anda, pastikan Anda mencoba 10 langkah sederhana ini :

1. Cek posisi router

Mengecek posisi router terkesan hal sepele, padahal efeknya bisa besar.Router bekerja mengirimkan sinyal ke semua arah. Karena itu, sebaiknya letakkan router di bagian tengah ruangan.

Bila router diletakkan di samping jendela, maka ada sinyal yang dikirimkan ke luar. Ini akan membuat WiFi tersebut sia-sia dan tidak menjangkau seluruh bagian ruangan.

2. Jangan diletakkan di lantai

Letakkan router di tempat yang tinggi, misalnya meja atau lemari. Posisi yang lebih tinggi akan menguntungkan karena router dirancang untuk mengirimkan sinyal ke bawah. Selain itu, lantai mengandung bahan semen, beton dan logam yang sulit ditembus oleh sinyal WiFi.

3. Letakkan router di tempat terbaik

Sinyal WiFi akan terpancar lebih kuat di dalam ruangan tempat Anda menyimpanrouter tersebut. Atas dasar itu, sebaiknya Anda meletakkan routertersebut dalam ruangan yang sering Anda tempati saat menggunakan internet.

4. Pilih tempat terbuka

Ada banyak bahan yang bisa menyerap sinyal router dan mengurangi kinerjanya. Untuk menjaga agar kinerja sinyal tetap optimal, sebaiknya Anda tidak meletakkan router di antara mebel berukuran besar dan dinding, atau di dalam lemari. Pilihlah posisi yang bebas himpitan serta membuat router tersebut dapat terlihat dari manapun.

5. Jauhkan dari elektronik lain

Jauhkan router Anda dari perangkat elektronik lain, seperti microwave, telepon nirkabel, serta TV. Perangkat apapun yang menghasilkan sinyal elektromagnetik bisa mengganggu dan melemahkan kinerja sinyal WiFi.

6. Atur antena agar berdiri

Atur agar antena router berada di posisi vertikal. Posisi ini akan membuat sinyal terpancar secara horizontal sehingga sinyal WiFi lebih mudah menjangkau seluruh bagian ruangan.

7. Periksa kekuatan sinyal

Ada sejumlah aplikasi, sepertiCloudcheck atau Amped yang dapat digunakan untuk keperluan ini. Saat mengecek sinyal, Anda bisa memetakan bagian mana yang menerima sinyal kuat dan mana yang menerima sinyal lemah.

8. Atur piranti lunak router

Anda juga bisa mempercepat koneksi WiFi dengan memasukkan pengaturan tertentu pada piranti lunak router. Akses menuju piranti lunak ini bisa dibuka melalui IP khusus. Anda bisa mengeceknya pada bagian bawah routeratau pada panduan yang disertakan dalam boksnya.
Setelah masuk ke dalam menu pengaturan, ubahlah channel frekuensirouter tersebut. Biasanya ada 14channel yang bisa dipilih. Channelterbaik biasanya adalah 1, 6, dan 11.Channel tersebut cenderung minim gangguan karena jarang bersinggungan dengan channel yang digunakan orang lain.
Selain pengaturan channel, cek juga pemutakhiran firmware. Biasanya pembuat router akan mengeluarkan pemutakhiran firmware untuk memperbaiki kinerja perangkatnya.

9. Lakukan speed test

Lakukan speed test untuk mengetahui letak masalah koneksi Anda. Pertama cobalah melakukannya dengan koneksi WiFi, kemudian lakukan hal serupa menggunakan koneksi kabel. Jika keduanya sama-sama buruk, berarti masalah ada pada penyedia layanan internet Anda.

10. Beli router baru

Ini adalah jalan terakhir. Bila semua sudah dicoba dan Anda sudah memastikan masalah tidak berasal dari penyedia layanan internet, belilah routerbaru.

Friday, 19 February 2016

Apakah Aplikasi WHAFF menipu?


Ada banyak pertanyaan dari pengguna pemula aplikasi Whaff, apakah whaff menipu penggunannya, itu patut kita buktikan nanti, karena saya sendiri pun masih pemula dalam penggunaan aplikasi whaff.

dan untuk membuktikan bahwa aplikasi tersebut adalah benar, dan tidak menipu, marilah teman-teman semua membantu saya dan nanti akan terbukti bahwa memang aplikasi whaff ini tidak menipu dengan cara yaitu :
  1. Masuk ke Google Play, cari/Search : WHAFF (ukuran 8 MB) atau klik di sini, sebelumnya catat kode ini : DC76476
  2. Selanjutnya download aplikasi whaff dan Install di Android kamu.
  3. Kemudian buka dan Masuk dengan FB (atas) dan masukan Code Invite : DC76476 (harus masukin kode ini karena setelah masukin kode ini akan mendapatkan reward dolar)
  4. Selesai

Setelah berhasil daftar whaff rewards silahkan lakukan like FP dari WHAFF dan beberapa aksi lainnya untuk mendapatkan uang

Apa yang anda dapatkan melalui WHAFF ?
Setelah anda daftar whaff rewards anda harus melakukan beberapa aksi seperti menyukai halaman facebook whaff, mengikuti G+ Whaff, download aplikasi, menggunakan aplikasi, absen setiap hari dan mengundang teman. Untuk mendapat rewards lebih kamu lakukan aksi download di Premium Pick.
Untuk cara payout atau pembayarannya Whaff menggunakan banyak metode yaitu Xbox Live Gift, Playstasion@store Gift Card, Amazon Gift Cards, Google play Gift card, steam gift card, facebook gift card, iTune gift card dan Paypal. Kalau saya lebih suka menggunakan Paypal karena bisa dikirim ke Bank Indonesia. Jika belum mempunyai Paypal daftar dulu caranya klik dibawah
Daftar Paypal disini
setelah semuanya dilakukan, mari kita buktikan apakah whaf f menipu atau tidak.

Wednesday, 17 February 2016

Sejarah Olahraga Bola Basket

Bola basket merupakan olahraga yang dimainkan beregu atau disebut juga dengan tim, setiap tim memainkan 5 orang dalam sebuah pertandingan dan bisa digantikan dengan pemain cadangan jika ada pemain yang mengalami cidera. Permainan bola basket merupakan permainan yang menggunakan tangan dan tidak diperbolehkan menggunakan kaki. Manfaat melakukan olahraga bola basket juga sangat banyak, selain untuk melatih kekuatan tangan, olahraga ini juga banyak menggerakan kaki untuk berlari, melompat sehingga dapat melatih kelenturan dan kekuatan kaki.

Permaianan bola basket dimainkan di lapangan dengan panjang ukuran 26 meter dan lebar ukuran 14 meter. Permainan dilakukan 2 babak, durasi dari setiap permainan adalah 20 menit,dalam permainan tersebut juga mengenal istilah istirahat yang mana para pemain diberikan waktu selama 10 menit untuk memulihkan tenaga dan mendengarkan arahan dari pelatih. Pemenang dalam olahraga ini ditentukan dengan banyaknya poin yang didapat dari bola yang masuk kedalam ring basket. Perhitungan poin dilakukan oleh wasit nilai dasar 2 poin atau 3 poin, 3 poin atau “three poin” didapatkan jika pemain memasukkan bola dari wilayah “three point” yaitu diluar lingkaran dekat ring. Pemain akan mendapatkan 2 poin jika memasukkan bola didaerah bebas / telah memasuki lingkaran pertahanan lawan.
Seperti yang kita tahu bahwa olahraga yang terkenal di Amerika ini telah melahirkan beberapa bintang kelas dunia seperti M.Jordan, tapi tahu kah anda sebenarnya siapa yang lebih berjasa untuk menemukan olahraga ini sebelumnya, dan bagaimana olahraga ini bisa masuk ke Indonesia?

Olehraga basket bukan merupakan olahraga asli dari Indonesia. Olahraga ini diciptakan oleh Prof. Dr. James A. Naismith, yang merupakan salah seorang guru pendidikan jasmani Young Mens Christian Association (YMCA) Springfield, Massachusets, Amerika Serikat pada tahun 1891. Prof. Dr. James A. Naismith diberi tugas untuk membuat suatu permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswa pada masa liburan musim dingin di New England.Terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di ontario, Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola basket. Olahraga bola basket dikenalkan pada publik pada tanggal 21 Juni 1932 dalam konferensi di Jeneva, sehingga saat itu juga terbentuklah asosiasi yang menaungi Bola basket Internasional yang lebih dikenal dengan Federation Internasionale de Basketball Ameteur.

Bola basket masuk ke indonesia pada tahun 1920-an yang dibawa oleh perantau cina. Pada tanggal 23 Oktober 1951 didirikan persatuan Basketball Seluruh Indonesia (PERBASI), namun nama itu akhirnya diganti/direvisi menjadi Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia dengan singkatan yang sama yaitu PERBASI.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan mengenai sejarah permainan bola basket di dunia Internasional dan Indonesia, semoga menjadi ilmu yang bermanfaat bagi seluruh pembaca.

Perbandingan OS Android, Windows Phone, iOS dan BB

Perbandingan OS Android, Windows Phone, iOS dan BB – Sahabat sedang bingung memilih smartphone dengan Operating System (OS) yang diusungnya? Memang ketika kita akan memilih sebuah smartphone, salah satu hal penting yang harus kita pertimbangkan sebelum akan membeli smartphone adalah mengenai Operating System yang diusungnya. Karena setiap Operating System memiliki perbedaan tersendiri, baik dari sisi tampilan, fitur hingga kinerjanya. Tentunya pertimbangan tersebut disamping dari pertimbangan penting lainnya seperti pemilihan Brand atau Merk, Spesifikasi, dan Budget.




Di Indonesia sendiri sekurang-kurangnya ada empat jenis Operating System yang sudah banyak digunakan oleh pengguna smartphone, dianataranya ada OS Android, Windows Phone, iOS dan BB. Nah! Bagi sahabat yang kebetulan sedang bingung memilih smartphone dengan OS yang sesuai dengan kebutuhan dan selera, disini Klik Ponsel akan mengulas perbandingan antara keempat Operating System tersebut khusus untuk sahabat. Keep reading!

1. Android
Android adalah sebuah Operating System yang dikeluarkan oleh perusahaan internet raksasa Google. Di luncurkan pada 2007 silam, kini OS keluaran Google ini sudah menguasai pasar ponsel dengan OS Android. Kepopuleran OS Android hingga mampu menguasai pasar ponsel di seluruh Dunia, alasannya karena OS ini bersifat Open Source sehingga bisa digunakan diperangkat gadget lainnya selain di perangkat smartphone. Dengan sifatnya yang Open Source, OS Android ini memiliki banyak aplikasi-aplikasi pilihan yang tersedia dari para pengembang aplikasi, tempat aplikasi tersebut disebut dengan Play Store. Selain itu OS Android bisa digunakan pada smartphone dengan harga murah hingga harga termahal. Itulah kiranya alasan mengapa OS Android menajdi sangat populer.

2. Windows Phone
Windows Phone merupakan Operating System yang dikembangkan oleh perusahaan terkemuka Microsoft yang diciptakan untuk menyaingi kepopuleran Android. Ketersediaan OS ini masih kalah populer oleh Android. Namun Microsoft terus berinovasi untuk terus melebarkan sayapnya menjadi pesaing utama dari Android. Smartphone yang familiar menggunakan OS ini adalah Nokia Lumia dan sekarang sudah mulai mengikuti seperti HTC dan Lenovo. Aplikasi-aplikasi yang tersedia di OS Windows Phone masih kalah jauh dengan apa yang ada di Android.

3. iOS
iOS merupakan OS yang diciptakan oleh perusahaan Apple, keberadaan OS ini hanya bisa digunakan pada perangkat Apple saja. Aplikasi-aplikasi yang tersedia di iOS sudah cukup banyak, meskipun tidak bersifat Open Source seperti Android. Aplikasi-aplikasi yang tersedia di iOS (AppStore) memiliki keamanan dari virus yang lebih baik dibandingkan dengan Android.

4. BlackBerry
OS BlackBerry merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh perusahaan Research In Motion (RIM) yang berada di Kanada. OS ini digunakan hanya pada produk BlackBerry saja, sama halnya dengan OS iOS yang hanya digunakan untuk produknya sendiri. BlackBerry Messenger (BBM) adalah aplikasi chatting unggulan yang dimiliki oleh OS ini. Smartphone BlackBerry sempat populer di eranya, sebelum akhirnya kepopuleran tersebut dipatahkan oleh kehadiran Android.
Sisi Harga
Tentu Android memiliki variasi harga yang lebih banyak, OS Android bisa kita jumpai di berbagai Brand smartphone lokal hingga Global dengan penawaran harga paling murah dibawah sejutaan hingga harga kelas tinggi. Sementara untuk Windows Phone, tidak jauh berbeda dengan Android memiliki variasi harga yang cukup banyak. Hanya ketersediaan smartphone Windows Phone tidak sebanyak smartphone Android. Kemudian untuk smartphone berbasis iOS, harga yang ditawarkan relatif mahal namun memiliki prestige tersendiri. Dan untuk perangkat BB, rata-rata harganya masih agak mahal. Meskipun ada beberapa perangkat BB yang dijual dengan harga sejutaan.

Aplikasi
Untuk urusan aplikasi tentu jagonya adalah Android, ketersediannya paling banyak diantara ketiga kompetitor lainnya. Kedua ada iOS yang juga memiliki ketersediaan aplikasi yang cukup banyak di bawah Android. Sementara untuk Windows Phone dan BB, ketersediaan aplikasi-aplikasinya masih tertinggal jauh oleh Android dan iOS.

Antar Muka (Interface)
Android memiliki interface yang berbeda-beda sesuai dengan vendor yang mengusungnya. Karena Android ini banyak digunakan oleh vendor-vendor seperti Samsung, Sony, HTC, Lenovo, Huawei, Advan dan sebagainya. Jadi setiap interface Android memiliki khas berbeda, sesuai vendor yang mengusungnya.
iOS memiliki antar-muka yang khas rancangan Apple, dalam interface yang digunakannya memiliki tampilan yang lebih modern dengan variasi warna yang dihadirkan.
Untuk Windows Phone antar-muka yang digunakan terkesan kaku dan tidak memiliki pilihan-pilihan widget yang lengkap.
Sementara untuk BlackBerry memiliki antar-muka yang kurang flexible.

Proteksi / Keamanan
Untuk hal yang satu ini iOS lah juaranya jika dibandingakan dengan ketiga pesaingnya, pasalnya Apple memiliki pengawasan yang lebih ketat terhadap aplikasi-aplikasi yang disediakannya. Dan Apple memiliki kontrol yang lebih baik terhadap apliksi-aplikasi untuk penunjang perangkat iOS.

Umur Baterai
Keempat OS tersebut sebenarnya memiliki ketahanan umur baterai yang tidak jauh berbeda, perbedaanya terletak pada kapasitas dan penggunaan aplikasi saja. Untuk mengatasi penghematan daya baterai, dari keempat OS tersebut sudah disediakan aplikasi penghemat daya yang cukup membantu untuk konsumsi daya yang berlebihan.

Monday, 15 February 2016

Membuka Emoticon Tersembunyi di iPhone & iPad

Karakter Emoji di iPhone sudah cukup banyak sehingga dapat mewakili ekspresi pengguna. Tapi tahukah Anda, iPhone masih menyimpan banyak emoticon lain?
Emoticon tersebut jumlahnya mencapai lebih dari 100 karakter. Hanya saja letaknya tersembunyi sehingga perlu beberapa trik agar dapat menampilkannya. Bagaimana caranya?


1. Buka Settings.
2. Pilih General.




3. Pilih Keyboard.





4. Kemudian pilih Keyboard.


5. Tekan Add New Keyboard.

6. Pilih opsi Japanese.


7. Pilih Romaji.

 

Nah untuk menggunakannya, langkahnya sebagai berikut:

1. Tekan ikon bola dunia di bagian bawah.
2. Pilih opsi Romaji.




3. Tekan '123'.


4. Tekan '^-^'.



5. Untuk memilih lebih banyak pilihan, tekan .





 Sumber :
Visit this site

Friday, 12 February 2016

Maurinho dikabarkan tukangi MU, Berada di London


Jose Mourinho dikabarkan akan menukangi Manchester United menggantikan Louis van Gaal mulai musim depan. Kini Mourinho terlihat masih berada di Kota London. Tidak sendiri, ia tertangkap kamera sedang bersama orang kepercayaannya, Rui Faria, Kamis (11/2) waktu setempat.
Jose Mourinho terlihat masih berada di sekitar rumahnya yang terletak di Kota London, Inggris. Namun dari beberapa buah foto yang beredar, ia terlihat bersama “tangan kanannya”, yakni Rui Faria.
Menurut kabar yang dilansir Daily Mail, keduanya dikabarkan tengah menyusun rencana untuk klub Mournho berikutnya, Manchester United. Manajer asal Portugal itu dikabarkan juga akan membawa Faria ke Old Trafford.
Sebelumnya Mourinho memang dikabarkan telah mencapai kesepakatan dengan Manchester United untuk menggantikan Louis van Gaal. Van Gaal sendiri sejak beberapa bulan terakhir dikritik karena permainannya yang membosankan.
Namun belakangan Van Gaal menampik kabar yang mengatakan bahwa ia akan digantikan Mourinho di musim depan. Manajer asal Belanda itu juga meminta bahwa Manchester United harusnya jujur kepadanya jika sudah mencapai kesepakatan dengan Mourinho
 “Saya berpikir bahwa jika petinggi klub berbicara dengan manajer lain, mereka akan memberitahu saya karena hubungan kami seperti itu. Namun saya berpikir jika mereka ingin mengganti saya, mereka harus mempersiapkan diri. Itu juga merupakan sikap profesional.

Perkembangan Bahasa Pada Anak

Pengertian Bahasa
Crystal (dalam Hoff, 1995) mengatakan bahwa bahasa adalah penggunaan bunyi atau bahasa atau simbol tertulis yang sistematis serta konvensional untuk tujuan komunikasi atau ekspresikan diri. Definisi ini sama dengan definisi yang dikemukakan oleh Hulit dan Howard (1997) yang kemudian mereka menambahkan bahwa bahasa adalah suatu sistem simbol yang abstrak dan struktur yang sistematis serta spesifik.
Sistem aturan bahasa meliputi fonologi, morfologi, sintaksis, semantik dan pragmatik. Fonologi ialah studi tentang sistem bunyi-bunyian bahasa. Morfologi mengacu pada ketentuan-ketentuan pengkombinasian morfem, dimana morfem ialah rangkaian bunyi-bunyian terkecil yang memberi makna kepada apa yang kita ucapkan dan dengar. Sintaksis melibatkan bagaimana kata-kata dikombinasikan untuk membentuk ungkapan dan kalimat yang dapat diterima. Pragmatik ialah kemampuan untuk melibatkan diri dalam percakapan yang sesuai dengan maksud dan keinginan. Dalam penelitian ini yang akan diteliti ialah komponen semantik, yaitu mengacu kepada makna kata dan kalimat, yang berkaitan dengan pemerolehan bahasa anak di usia 24-26 bulan.

Perkembangan Bahasa
            Proses perkembangan bahasa sejak dahulu telah menarik perhatian para peneliti, pendidik bahkan orangtua (Otto, 2010). Otto dan Gleason menyatakan bahwa sejak 50 tahun yang lalu, banyak ahli bahasa, dan psikolog perkembangan mempelajari perkembangan bahasa dengan memperhatikan apa yang dipelajari, kapan dipelajari, dan faktor apa saja yang dapat menjelaskan proses perkembangan tersebut (Gleason, 2005).
            Beberapa pandangan yang berbeda telah di kemukakan sebagai dasar teori untuk lebih memahami perkembangan bahasa. Ada 4 pandangan teori yang dijelaskan oleh Otto (2005), yaitu: nativist, cognitive development, behaviorist, dan interactionist. Setiap pandangan tersebut fokus kepada peran nature dan nurture. Pandangan nativist dan cognitive development menitikberatkan pada nature, sedangkan pandangan behaviorist dan interactionist pada nurture. Karena dalam penelitian ini peneliti melihat perkembangan bahasa dari interaksi ibu-anak ketika bermain, maka lebih ditekankan pada pandangan interactionist yang dipengaruhi oleh nurture.  
Interactionist Perspective, Interactionist perspective fokus pada peran utama dari interaksi sociocultural yang mempengaruhi perkembangan bahasa anak (Otto, 2005). Pandangan ini berpendapat bahwa anak memperoleh bahasa melalui usahanya untuk berkomunikasi dengan dunia sekitarnya. Pandangan ini berkontribusi untuk lebih memahami bagaimana anak memperoleh kemampuan bahasa pragmatis. Bahasa diperoleh individu sebagai kebutuhan untuk berfungsi di dalam masyarakat. Penemuan Vygotsky menekankan peran interaksi sosial dalam perkembangan bahasa. Menurut Vygotsky (Otto 2005), perkembangan bahasa dipengaruhi oleh lingkungan sekitar dimana individu tersebut tinggal.
Menurut Bloom dan Tinker (Otto, 2005), anak usia dini secara sengaja mengerahkan usaha untuk mengasosiasikan speech sounds dengan makna lalu mulai menggunakan kata dan ungkapan. Pembelajaran bahasa tersebut berkembang lebih lanjut pada masa toddler, ketika anak mengembangkan kompetensi bahasa yang lebih rumit. Pentingnya interaksi sosial dalam perkembangan bahasa pada anak di usia dini dapat dilihat dari joint attention dan  verbal turn-taking yang sering terjadi  antara anak dengan orangtua atau primary caregiver. Dukungan lingkungan untuk perkembangan bahasa terlihat dari interaksi orangtua dalam percakapan seperti mendengar, merespon apa yang telah diucapkan anak, mengulang untuk klarifikasi, dan bertanya.
Dalam pandangan interaksionis, peran orang dewasa dalam proses komunikasi sangat penting untuk mendukung perkembangan bahasa anak. Menurut Gleason (2005), perkembangan bahasa anak dari waktu ke waktu adalah hasil dari tindakan parental karena anak adalah orang yang belum berpengalaman sebagai komunikator, maka orang dewasa dalam percakapan dua arah berperan sebagai ahli yang menciptakan kondisi agar komunikasi efektif. Gleason (2005) mengatakan bahwa pandangan interaksionis melihat anak dan lingkungan bahasa mereka sebagai sistem yang dinamis, keduanya saling membutukan untuk:  komunikasi sosial yang efisien dalam perkembangan, dan meningkatkan kemampuan linguistik anak.

Perkembangan Bahasa Awal Anak
Perkembangan bahasa menggambarkan interaksi dari berbagai perkembangan yang dialami anak, yaitu dari perkembangan fisik, kognitif maupun perkembangan dalam interaksi sosial anak dengan orang dewasa. Menurut Papalia, Olds dan Feldman (2007) tahap perkembangan bahasa awal anak ada 5 tahap, yaitu:
1.      Early Vocalization (Vokalisasi awal)
Tangisan merupakan cara bayi berkomunikasi. Perbedaan dalam pitches, pola dan intensitas mengindikasikan bahwa bayi sedang lapar, mengantuk atau marah (Lester&Boukydis 1985; Papalia et.al, 2007). Saat berusia 6 minggu hingga 3 bulan, bayi mulai cooing bila ia senang – berteriak, gurgling, serta membuat bunyi seperti bunyi vokal “ahhh”. Pada usia 6 sampai dengan 10 bulan, babbling – mengulangi suku kata yang terdiri dari konsonan dan vokal seperti “ma-ma-ma-ma” – mulai muncul. Perkembangan bahasa berlanjut dengan bayi secara tidak sengaja melakukan imitation  of languages. Pada usia 9 – 10 bulan, bayi secara sengaja meniru suara-suara tanpa mengerti apa arti suara-suara tersebut.
2.      Recognizing Language Sounds (Mengenali Bunyi Bahasa)
Kemampuan untuk membedakan bunyi merupakan hal yang penting dalam perkembangan bahasa anak. Menurut Jusczyk & Hohne (dalam Papalia 2007) agar anak dapat memahami dan menggunakan frase, anak pertama kali harus terbiasa mendengar bunyi suatu kata kemudian memaknai frase tersebut. Pada saat anak berusia 6 bulan, anak biasanya mulai dapat mengenali bunyi kata dari bahasa sehari-harinya. Pada saat ini anak mulai dapat mengenali arti dari beberapa kata.
3.      Gestures (Gerak Tubuh)
Antara usia 9 dan 12 bulan, anak mulai belajar membuat gerak tubuh yang bersifat sosial seperti melambaikan tangan untuk menunjukkan selamat tinggal, menganggukkan kepala tanda setuju, dan menggelengkan kepala tanda tidak setuju. Pada saat berusia 13 bulan, anak mulai mengelaborasi representational gestures; misalnya menjulurkan kedua tangannya,tanda anak ingin digendong. Gerak tubuh simbolis – misalnya anak meniup sesuatu artinya sesuatu itu panas – biasanya mulai muncul saat anak pertama kali mengucapkan kata pertama mereka. Dengan menggunakan gerak tubuh simbolis, anak mulai menunjukkan pengertian bahwa simbol dapat merefrensikan objek, kejadian, keinginan atau kondisi tertentu. Menurut Lock, Young, Service & Chandler (dalam Papalia et.al, 2007) gestures biasa muncul sebelum anak memiliki kosa kata lebih dari 25 buah dan kemudian gestures tersebut menghilang ketika anak belajar bahwa gestures dapat digantikan dengan ucapan kata.
4.      First Word (Kata Pertama)
Rata-rata anak mengeluarkan kata pertamanya saat berusia 10-14 bulan, mengindikasikan linguistic speech – ekspresi verbal yang memiliki arti. Pada awalnya anak memahami arti kata saja sebelum menggunakannya, sehingga perbendaharaan kata pasif berkembang lebih cepat dibandingkan perbendaharaan ekspresif. Pada rentang usia 16-24 bulan, anak akan mengalami name explosion, yaitu dalam beberapa minggu anak dapat mengucapkan 50 sampai dengan 400 kata (Santrock, 2005; Papalia et.al, 2007).
5.      First Sentences (Kalimat Pertama)
Tahap berikutnya yang penting dalam perkembangan bahasa anak adalah sewaktu anak mulai menggabungkan dua kata untuk mengekspresikan satu ide. Biasanya hal ini terjadi saat anak berusia 19-24 bulan, sekitar 8 hingga 12 bulan setelah kata pertamanya, akan tetapi rentang usia ini sangat bervariasi pada setiap anak.
Pada awalnya, anak akan menggunakan telegraphic speech – terdiri dari beberapa kata yang esensial – seperti “mama bobo” saat melihat ibunya sedang tidur. Saat berusia 20-30 bulan, anak mulai menunjukkan peningkatan kemampuan sintaksnya, yaitu kemampuan untuk mengatur urutan kalimat sesuai dengan aturan bahasa. Anak juga mulai memahami bahwa bahasa merupakan sarana untuk berkomunikasi sehingga mereka mulai berusaha agar kata-kata yang diucapkannya dapat dimengerti oleh orang lain. Pada usia 3-6 tahun, anak dapat merangkai kalimat dengan tiga sampai dengan enam kata dan pada usia 6-8 tahun, anak dapat merangkai kalimat dengan enam sampai dengan delapan kata dan dapat berhitung hingga angka 10 (Santrock, 1995).

Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Bahasa Awal Anak
            Menurut Papalia et. al (2007), ada tiga faktor yang mempengaruhi perkembangan bahasa awal anak yaitu, faktor neurologis, interaksi sosial dan child-directed speech.
1.      Faktor Neurologis
Perkembangan otak yang pesat pada awal-awal kehidupan sangat berhubungan erat dengan perkembangan bahasa. Tangisan bayi yang baru lahir dikontrol oleh brain stem dan pons, bagian otak yang paling primitif dan berkembang paling dulu. Repetitive babling dapat berupa hasil dari matangnya organ motor cortex, yang mengontrol gerakan muka dan laring. Dan menurut Owen (Papalia et. al, 2007) baru pada awal dari tahun kedua kehidupan anak, mereka mulai berbicara, sambungan antara auditori dan aktivitas motor anak mengalami perkembangan.
Menurut Holowka & Petitto (Papalia et. al 2007), lateralisasi dari fungsi linguitik  dalam otak tampaknya berkembang pada awal kehidupan. Sekitar 98% dari manusia, belahan otak bagian kiri merupakan bagian yang dominan terhadap bahasa, sedangkan belahan kanan juga ikut berpartisipasi (Nobre & Plunkett; Owens dalam Papalia et. al 2007). Penelitian mengenai kerusakan otak pada anak menunjukkan bahwa ada periode sensitif sebelum laterisasi bahasa terbentuk. Kelenturan pada otak infant sepertinya memungkinkan perpindahan terjadi pada area yang rusak ke daerah lain. Otak pada infant yang normal juga menunjukkan kelenturan. Menurut Nobre & Plunkett (Papalia et. al 2007), beberpa penelitian menyarankan bahwa fungsi bahasa pada struktur otak dapat berupa proses bertahap yang terkait dengan pengalaman verbal dan perkembangan kognitif.
2.      Interaksi Sosial: Peran Orangtua dan Caregiver
Bahasa merupakan kegiatan sosial. Orangtua atau caregiver memainkan peran penting dalam setiap perkembangan bahasa anak. Pada periode prelinguistik, orang dewasa membantu perkembangan bahasa bayi dengan menirukan dan mengulangi suara yang dikeluarkan oleh bayi. Bayi kemudian akan mengulangi suara yang ia dengar. Imitasi orangtua terhadap suara yang dikeluarkan bayi mempengaruhi kecepatan bayi dalam mempelajari bahasa (Hardy-Brown & Plomin dalam Papalia et. al, 2007). Kegiatan ini juga membantu bayi mengalami aspek sosial dari bicara, bahwa dalam percakapan ada taking turn, dan biasanya bayi memahami hal tersebut pada usia 7 ½ bulan sampai 8 bulan. Pada sebuah penelitian longitudinal yang dilakukan oleh Tamis Le-Monda, Bornstein dan Baumwell (2001), dinyatakan bahwa ibu yang responsif terhadap anaknya yang berusia 9 bulan dan 13 bulan perkembangan bahasanya akan lebih pesat dibandingkan dengan ibu yang kurang responsif. Pada perkembangan kosakata, anak belajar dengan mendengar ucapan orang dewasa. Saat anak mulai berbicara, orangtua atau caregiver membantu dengan mengulangi kata-kata yang ia ucapkan dengan lafal yang benar. Hubungan yang kuat juga ditemukan antara frekuensi dari beragam kata yang diucapkan oleh ibu dan urutan kata yang dipelajari oleh si anak (Huttenlocher, Haight, Bryk, Seltzer, & Lyons dalam Papalia et. al 2007).
Menurut Hoff (2005), ibu dengan status sosial ekonomi yang tinggi cenderung menggunakan kata-kata yang panjang serta bervariasi sehingga anak mereka yang berusia 2 tahun mempunyai kosakata yang lebih banyak. Namun, sensitifitas dan responsifitas orangtua terhadap perkembangan bahasa anak lebih berpengaruh dibandingkan dengan jumlah kata yang di ucapkan oleh ibu. Dalam penelitian longitudinal yang dilakukan Bornstein, Tamis-LeMonda dan Haynes (1991) ditemukan bahwa ibu menyesuaikan bahasa yang ia ucapkan dengan perkembangan bahasa anak dan anak dengan kosakata terbanyak adalah mereka yang mempunyai ibu yang responsif.
3.      Child-directed Speech
Child-directed speech ialah suatu bentuk percakapan yang digunakan kepada bayi atau toddler. Biasanya bahasa yang digunakan orang dewasa saat bicara cenderung lambat, dengan nada suara lebih tinggi dan berirama, menggunakan bahasa yang sederhana, memanjangkan vokal pada kata dan menggunakan kata yang singkat dan mengulangi kata. Menurut Papalia et. al (2007), banyak peneliti yang percaya bahwa child-directed speech membantu bayi mempelajari bahasa ibu mereka atau setidaknya mereka lebih cepat dalam membedakan kata-kata.  

Maternal Responsiveness
Pengertian
Menurut Tamis-LeMonda, Bornstein dan Baumwell (2001), maternal responsiveness di definisikan sebagai perubahan positif dan bermakna dalam tingkah laku yang contigous, dan contingent terhadap tingkah laku anak (mis: jika anak melihat cangkir dan ibu mengatakan “cangkir”, maka ibu tersebut merespon tingkah laku anaknya). Sedangkan penelitian Bornstein dan Tamis-LeMonda pada tahun 1989 (dalam Kail & Reese, 2002) dinyatakan bahwa respon ibu yang prompt, contingent dan appropriate terhadap perubahan aktivitas atau tingkahlaku anak berkontribusi pada pemerolehan bahasa anak, disebut maternal responsiveness.
Promptness yang dimaksud adalah pemilihan waktu respon ibu yang segera setelah ada perubahan tingkah laku anak. Respons prompt memfasilitasi informasi verbal yang masuk kemudian akan diproses oleh si anak. Contingency adalah respon atau reaksi ibu yang muncul ketika ada perubahan dalam tingkahlaku anak (mis: orangtua mengatakan “lihat, itu boneka beruang” ketika anak sedang memegang-megang boneka beruang). Appropriateness ialah respon ibu yang positif terhadap tingkah laku anak, yaitu tepat dan sesuai dengan atensi anak. Misalnya, seorang ibu mengatakan “Adek lagi ngasih makan si beruang ya” ketika anak sedang menyendokkan sendok ke arah mulut beruang.
Dari definisi di atas, di tarik kesimpulan bahwa ada tiga karakteristik stimulasi verbal – promptness, contingency, dan appropriateness – yang mendasari apa yang di maksud dengan maternal responsiveness.

Kategori Maternal Responsiveness
Berikut kategori maternal responsiveness yang telah disusun oleh Tamis, Bornstein dan Baumell (2001) dalam penelitian mereka.  Maternal responsiveness terdiri dari dua respon yaitu respon yang prompt, contingent dan appropriate (Affirmation, imitations, description, demonstration, exploratory) dan maternal responsiveness yang unresponsive, dijelaskan sebagai berikut:
1.      Affirmations, yaitu mengafirmasi tingkah laku anak (misal: mengatakan iya, benar, pintar)
2.      Imitations, yaitu mengimitasi dan atau merevisi ucapan anak (misal: mengucapkan kucing setelah anak mengatakan “cing”)
3.      Description, yaitu mendeskripsikan obyek/benda, kejadian/aktifitas (misal: anak melihat gambar ikan, ibu mengatakan “itu ikan kayak punya adek ya”)
4.      Quetions, yaitu mengajukan pertanyaan mengenai obyek/benda, kejadian/aktifitas yang sedang dilakukan oleh si anak (misal: itu gambar apa?)
5.      Demonstration/ play prompt, yaitu melakukan permainan atau mencontohkan kejadian/aktifitas kepada anak, bisa berupa pretend play, ikut memainkan mainan bersama anak, menirukan suara binatang, dan sebagainya (misal: “itu ajak boneka bayinya jalan-jalan”)
6.      Exploratory, yaitu mengamati atau mengeksplorasi benda/obyek bersama anak (misal: ibu mengatakan “lihat ini dek”; “ini mobil bisa apa aja a dek?”)
7.      Unresponsive, yaitu ibu tidak melakukan respon dengan segera, positif, contigous ataupun contingent (misal: ketika anak sedang bermain dengan boneka dan mengeluarkan ucapan-ucapan verbal, ibu hanya diam saja. Atau ketika anak sedang melihat gambar hewan yang sedang di pegangnya, ibu mengambil benda lain)

Maternal Responsiveness dan Pemerolehan Bahasa Anak
            Dari hasil penelitian Tamis-LeMonda et. al (2001) ditemukan bahwa, jika anak melakukan suatu tindakan, dan ibu merespon dengan tepat, maka perkembangan bahasa anak akan lebih berkembang. Dalam penelitian Bornstein, Tamis-LeMonda, Tal, Luderman, Toda, Rahn, Pecheuex, Azuma, & Vardi (1992), ada dua alasan mengapa maternal responsiveness telah menarik perhatian para peneliti perkembangan. Pertama, dapat melihat tiga kejadian yang saling berhubungan antara orangtua, anak dan tingkah laku anak dengan tepat dan signifikan. Kedua, parental responsiveness dinyatakan sebagai faktor yang berarti dalam perkembangan anak. 
Sedangkan Tamis-LeMonda, Cristofaro, Rodriguez, & Bornstein (dalam Lawrence, 2006) dikatakan ada dua hal mengapa respons orangtua (ibu) berpengaruh pada perkembangan bahasa anak. Pertama, respons verbal memberi kesempatan anak untuk belajar kata-kata baru, karena respon verbal orangtua disesuaikan dengan minat si anak (Bloom dalam Lawrence, 2006). Kedua, anak memberi sinyal kepada orangtua mereka mengenai topik komunikasi yang ingin anak bicarakan melalui ekspresi wajah, pandangan mata, gerakan tubuh dan vokalisasi.  
Dari penelitian-penelitian yang dilakukan oleh Tamis-LeMonda sebelumnya (dalam Lawrence, 2002), ditemukan bahwa responsiveness berpengaruh pada usia dini 4-5 bulan, dalam berbagai budaya. Di dalam penelitian tersebut di temukan bahwa maternal responsivness pada anak berusia 5 bulan tidak hanya memprediksi perkembangan bahasa saat usia 7 bulan, juga berhubungan erat dengan proses adaptasi anak (Bornstein & Tamis-LeMonda, 1997 dalam Tamis-LeMonda dan Bornstein, 2002). Dalam penelitian yang dilakukan Bornstein et. al (1992) di negara Amerika, Perancis dan Jepang, ditemukan bahwa ibu dari tiga negara tersebut memiliki tiga budaya yang berbeda sama-sama merespon anaknya sesuai dengan tingkahlaku yang anak mereka tampilkan. Snow (dalam Tamis-LeMonda, 2001) juga mengatakan bahwa ibu dapat memberikan kalimat semantik yang relevan dan dapat diinterpretasikan dengan mudah oleh anak karena mengikuti sinyal yang diberikan sang anak. Menurut Bornstein et. al (1999), modifikasi semantik dan sintatik pada parental speech yang disesuaikan dengan perkembangan bahasa anak, merupakan hal yang efektif untuk mengembangkan pertumbuhan bahasa anak.
Penelitian yang lain juga mengemukakan pentingnya maternal responsive pada usia dini anak, misalnya, dengan memfokuskan pada intonasi suara dan turn taking (Bloom et. al dalam Lawrence, 2002). Bloom (dalam Lawrence, 2002) meneliti pengaruh turn taking percakapan ibu – anak berikut infant vocalization. Sedangkan penelitian Hollich et. al (dalam Lawrence, 2002) dikemukakan bahwa jika ibu sering merespon dengan mengulang kata baru kepada anak dapat menambah perbendaharaan kata anak. Menurut Tamis-LeMonda, Bornstein dan Baumwell (2001), imitasi yang dilakukan oleh anak membuka kesempatan bagi orangtua untuk me-reinforce makna dari bentuk phonetic yang diucapkan anak. Dan anak yang sering mengimitasi kata di luar perbendaharaan bahasa mereka pada pemerolahan bahasa dini anak, memiliki kosa kata lebih banyak saat berusia 17-21 bulan (Masur dalam Tamis-LeMonda 2001).
Dalam penelitian ini, peneliti ingin melihat gambaran maternal responsiveness dikaitkan dengan pemerolehan bahasa, yaitu jumlah kata dan kalimat pada anak usia 24-26 ketika sedang bermain bersama.